Monday, May 14, 2007

Sukses Jaring Bisnis

Bagi Anda yang mencari sesuap nasi di lahan marketing, bertemu klien mungkin sudah merupakan santapan Anda sehari-hari. Tapi bagaimana bagi Anda yang baru terjun ke dunia yang satu ini setelah mungkin sebelumnya Anda tidak langsung menangani dan lebih berada di belakang layar? Apa jadinya bila Anda mau tidak mau harus menjadi ujung tombak?

First impression is first thing to handle! Tahukah Anda bahwa orang yang baru pertama kali kenal akan langsung mendapatkan kesan akan diri Anda pada beberapa menit di awal pertemuan? Bila pada seleksi beberapa menit ini Anda ‘lolos’, maka hitungan guliran waktu berikutnya akan berjalan dengan lancar dan nyaman.
Membuat calon klien merasa nyaman juga sangat penting, selain juga membuatnya menilai Anda qualified. Bila sudah ‘terpegang’ maka pembicaraan bisnis pun akan lancar mengalir.


z Penampilan

Walaupun terkesan klise, tapi yang jelas, penampilan memang menjadi salah satu modal yang tidak bisa diacuhkan. Pilih busana yang bersih, rapi serta sopan. Cara Anda berbusana juga mencerminkan kepribadian Anda. Bila penampilan saja sudah tidak meyakinkan dan bonafide, bagaimana mungkin orang lain akan percaya dan berbisnis dengan Anda? Dia boleh saja sembarangan berpakaian, tapi yang jelas, jangan sampai Anda juga melakukannya.

z Jabat Tangan

Bersalaman adalah tradisi yang wajib hukumnya saat pertama kali bertemu seseorang yang Anda kenal, maupun baru berkenalan. Jabat tangannya dengan mantap dan hangat, sambil menatap kedua matanya dengan bersahabat. Eye contact sangat penting. Oh ya, untuk jabat tangan, jagalah kadar kekuatan Anda saat menggenggam tangannya, agar jangan terlalu kuat berlebihan saat menjabatnya. Jangan sekalipun berjabat tangan dengan bibir cemberut dan wajah sinis. Kalau Anda melakukannya, dijamin itu merupakan pertemuan pertama dan terakhir.

z Mengucap Salam

Jangan lupa, sambil menjabat tangan, ucapkan salam. Selamat pagi, selamat datang, hai, halo atau it’s nice to meet you, adalah sapaan yang bisa terlontar sambil berjabat tangan. Sebutkan nama Anda dengan artikulasi jelas serta terdengar. Jangan terlalu pelan tapi juga jangan terlalu kencang sehingga seperti diteriakkan. Dengarkan dan ingat nama lawan bicara Anda. Ini penting karena ia akan merasa sangat dihargai jika Anda ingat namanya dan sesekali menyebutnya ketika mengobrol.

z Ekspresi

Ekpresi wajah yang hangat dan bersahabat sangatlah penting. ‘Isi’ mata Anda dengan pandangan ramah dan antusias ketika Anda berbicara ataupun saat mendengarkannya. Senyumlah dengan tulus, jangan dibuat-buat karena malah akan terlihat seperti sebuah seringai dibandingkan senyum.

z Eye Contact

Lakukan kontak mata mulai dari saat berkenalan dan menjabat tangannya, saat membicarakan bisnis sampai selesai dan berpamitan. Tentunya kontak mata dilakukan dengan sejajar, jangan menunduk ataupun mendongak. Tatap matanya dengan pandangan ramah, antusias, jangan malu-malu apalagi takut

Sumber Hanyawanita.com

Read More......